Nostalgia Super Mario World SNES - Teknonerdy - Learning is EZ

Breaking

Teknonerdy - Learning is EZ

Your One Stop Techcy-clopedia

Kamis, Agustus 18, 2022

Nostalgia Super Mario World SNES

Tahun 1995 merupakan kali pertama bang Tekno bersentuhan dengan dunia game, tepatnya game konsol dan perusahaan yang beruntung mendapatkan kepercayaan (Ayah)bang Tekno untuk membantu memulai petualang yang mengubah hidup dan membuat saya bermimpi menjadi pembuat game adalah perusahaan Jepang bernama Nintendo. Karena saat itu Super Nintendo menjadi konsol video game pertama bang Tekno. 

Tapi kali ini kita tidak akan membicarakan mengenai Super Nintendo-nya ya, melainkan salah satu titel game yang rilis di konsol tersebut dan menjadi bahan memori masa kecil yang terasa khusus dan istimewa bagi bang Tekno.



Ya, sesuai dengan judul artikel ini, game yang akan kita nostalgia-kan kali ini adalah Super Mario World. Title ke-5 dari franchise Super Mario yang dirilis pada tahun 1990 oleh Nintendo. Sampai saat ini title yang juga merupakan sekuel dari Super Mario 3 ini masih dianggap merupakan salah satu title game Nintendo terbaik sepanjang masa.

Super Mario World, Game Macam Apa sih?

Sebelumnya mungkin banyak yang belum tahu game seperti apa sih Super Mario World itu, nah untuk gameplay singkat bisa dilihat di video dibawah ini:



Super Mario World(SMW) adalah game 2D platform side-scrolling dimana player memainkan karakter utama yaitu Mario atau Luigi. Dilihat dari sisi game mekaniknya akan terasa sangat mirip dengan seri Super Mario sebelumnya (SMB, SMB 2 - Lost Level, SMB U.S.A., SMB 3)- tapi tentu saja dengan penambahan fitur dan beberapa elemen baru didalam gameplay-nya. Misalnya P-Ballon yang bisa membuat Mario/Luigi menjadi balon dan melayang di udara atau Spin Jump yang bisa menghancurkan batu bata dibawahnya apabila dilakukan dalam kondisi tidak cebol. Namun dari premise ceritanya masih tetap mengusung tema "Save the Princess Peach". Entah bagaimana seksi keamanan di Mushroom Kingdom ini kok sejak tahun 80an sampai sekarang masih aja si Tuan Putri ini bisa diculik!

Di SMW ini juga pertama kali dikenalkan protagonis baru yang kemudian menjadi salah satu karakter paling populer di seri Super Mario. Bahkan saking populernya sampai punya title game sendiri lho. Karakter dinosaurus yang bisa ditunggangi oleh Mario dan Luigi ini dikenal dengan nama Yoshi. Mungkin fusion antara dinosaurus dan kuda ya..



Super Mario World dan Memori Masa Kecil

1995. Masa-masa awal mengenal dunia video game bang Tekno langsung berhadapan dengan master piece dari Shigeru Miyamoto, Super Mario. Waktu itu satu-satunya cartridge game(dulu nyebutnya "kaset game") yang bang Tekno miliki adalah bundling dari konsolnya, yaitu Super Mario All-Star/Collection. Didalamnya ada 4 game: SMB, SMB 2 Lost Level, SMB 2 U.S.A., dan SMB 3.



Lho terus darimana dapat Super Mario World-nya bang?

Oh, sabar dulu anak muda. Cerita masih berlanjut.
Jadi begini, dulu di masa muda bang Tekno dimana kala itu bahkan Google belum berdiri (apalagi tokoijo dan sopi COD sopi COD) di sekolahan kami memiliki budaya tukar-pinjam antar teman. Entah itu komik, novel, mainan ataupun kaset game. Ya karena kesempatan, kemampuan dan pilihan untuk membeli sangatlah terbatas pada masa itu. 

Kalau mau beli kan harus ke toko dan di masa pertamax masih bernama Bensin Super dan harga bensin masih dibawah 500 perak jarang, sekali toko yang sangat lengkap jika dibandingkan sekarang toko serba ada hanya sejarak jempol saja. Karena itu muncullah budaya Tukar-Pinjam, apapun itu bisa di tukar-pinjam-kan selama itu bukan hal yang tidak dimiliki, misalnya sempak fir'aun.

Nah, beruntungnya kala itu dimana kebanyakan tetangga rumah bang Tekno punya konsolnya kalau bukan Sega pasti PS,  ada salah satu teman satu kelas bang Tekno yang juga punya Super Nintendo(SNES). Akhirnya setelah melalui negosiasi yang singkat dengan asas "saing membantu sesana kaum minoritas" terjadilah tukar-pinjam barang berupa kaset video game SNES: Super Mario All-Star dengan Super Mario World. 

Super Mario(SM) series merupakan game dengan konsep yang sederhana dan sangat mudah dipahami, bahkan untuk anak usia 5 tahun sekalipun. Saking mudahnya dipahami, bahasa bukanlah halangan yang berarti. Karena saat itu semua SM seri yang bang Tekno pernah mainkan adalah versi Jejepangan yang berarti didalamnya menggunakan bahasa jepang. Tetap saja bang Tekno paham bagaimana alur permainannya, walaupun tidak bisa membaca instruksi dilayar. Sampai-sampai orang tua bang Tekno curiga dan membatin dalam hati "Jangan-jangan anak ini bisa bahasa jepang!". Tapi toh misalnya itu versi US, bang Tekno juga tetap tidak akan paham kok. No habla Ingles!.




Merasa diatas angin, bang Tekno menjadi congkak dan berpikir tidak akan mengalami kesulitan untuk menamatkan SMW ini. Tapi ternyata kenyataan lebih keras dan pedas daripada ghibahan tetangga sebelah, SMW ini memiliki banyak secret area dan beberapa dari area itu hanya bisa didatangi dengan melakukan trik atletik yang spesifik. Misalnya terbang dengan posisi jongkok atau terbang dengan membawa tempurung kura-kura atau pintu yang hanya muncul setelah menggunakan "P". Hal-hal semacam inilah yang membuat SMW ini menjadi menarik dan terasa lebih menantang.


Secara keseluruhan dunia dari SMW ini bisa dikatakan sangat luas untuk zamannya. Terdiri dari 9 Worlds dan 76 Level. 24 diantaranya memiliki pintu rahasia/secret exit. Diantara semua Worlds yang menarik perhatian adalah 3 lokasi, yaitu Switch Palaces, Star World dan Warp Pipes yang hanya dapat diakses melalui pintu rahasia. Namun ada satu yang paling istimewa, yaitu Special Zone yang hanya bisa diakses melalui dan ketika Star World telah selesai.



Special Zone ini merupakan area rahasia yang paling sulit untuk dicapai di SMW. Kalau kata pak Ogah di pengkolan jalan depan, "Everyone know how to be a noble person, but not everyone can be a noble person" yang maksudnya adalah "Banyak yang tahu, cuma ngak banyak yang bisa sampai situ". Area ini juga bisa dikatakan sebagai final area. Musuh-musuh yang muncul di level di area ini merupakan musuh yang paling susah dan masing-masing memiliki kemampuan unik.



Walaupun secara umum SMW adalah your usual 2d side-scrolling platforming game tapi dengan adanya area rahasia serta kebutuhan untuk melakukan trik khusus memunculkan intrik yang unik dan membuat game ini menjadi salah satu game paling menantang di kelasnya. Menantang tapi bukan pada level yang membuat player stress karena gagal maning terus. Mudah tapi bukan mudah yang membosankan.

Dengan design tingkat difficulty yang menurut bang Tekno pas-mantap ini malah membuat player merasa nyaman, tentram, dan membangkitkan sisi penuh curiga dalam diri. Contohnya ketika pertama kali menenemukan bahwa ada "P" yang bisa memunculkan pintu ghoib, maka tiap menemukan "P" pasti akan curiga "Hmm, jangan-jangan ini ada pintu ghoib di suatu tempat..", sedang asik mencari pintu ghoib tiba-tiba ritme BGM menjadi cepat pertanda waktu sudah mau habis. Akhirnya nyawa menjadi taruhan karena terancam kehabisan waktu. Memang greedy itu tidak baik anak muda.

Salah satu hal lain yang membuat game ini sangat memorable adalah soundtrack yang menyenangkan untuk didengarkan. Medley SMW yang diracik oleh Koji Kondo ini memiliki beragam nuansa; misterius, gembira, slow, bahkan horror. Sejauh ini dari sisi soundtrack secara keseluruhan di SNESverse SMW berada di urutan ke-2 teratas setelah Donkey Kong's Country 3: Dixie Kong's Double Trouble.

Ada suatu kala ketika zaman Presiden Indonesia adalah Gusdur, bulan Ramadhan sekolahan itu libur selama sebulan penuh. Nah, biasanya kalau anak-anak lain setelah sahur dan sholat subuh itu jalan-jalan pagi, main petasan, kembang api, atau meriam bambu. Bang Tekno memilhi untuk menyelesaikan misi menamatkan SMW. Jadi selepas sholat subuh, bang Tekno langsung pulang dan bercengkrama dengan SMW sampai lupa waktu dan tiba-tiba sudah waktu berbuka puasa. Makanya bang Tekno terlatih puasa sehari penuh sewaktu SD. 'Jadwal' itu berlangsung selama beberapa hari sampai akhirnya SMW ini menampilkan ending scene-nya.



Begitu menariknya SMW ini, setelah tamat pun saya masih sering main ulang. Bahkan setelah 27 tahun berlalu dan di tengah kesibukan saya bekerja di salah satu perusahaan video game multinational yang namanya tidak akan saya sebut, saya sekarang masih sering main SMW. Bedanya sekarang mainnya lewat emulator di PC, Laptop. atau smartphone/tablet. Walaupun ada nuansa yang hilang, terutama feeling yang didapatkan ketika memegang gamepad SNES, tapi cukuplah untuk memuaskan dahaga nostalgia yang ada.





************

Demikianlah Sekiranya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar